The New Technology

On: 12.24.2008

New Technology Of Harddisk
Teknologi Esata

Kata SATA mungkin sudah tidak asing lagi ditelinga kita, namun ada istilah baru dalam harddisk, yaitu kata eSATA. eSATA dan SATA Kedua nama tersebut mengunakan perangkat yang sama tetapi sedikit berbeda pada fungsi.eSATA memiliki fungsi untuk access data harddisk external, sedangkan SATA ditujukan untuk access data harddisk internal. Baik Paralel ATA (PATA), Serial ATA (SATA) dan external SATA (eSATA) adalah interface pada perangkat storage.Kemampuan eSATA bukan saja pada kemampuan performa pada tranfer rate data, karena sistem eSATA mengunakan storage yang sama seperti SATA. eSATA ditujukan pada kemudahan dan mobilitas perangkat storage external.eSATA memiliki beberapa fitur seperti dibawah ini :

• eSATA sebagai interface storage external memiliki kemampuan lebih cepat dibandingkan USB storage external dan Firewire. Kecepatan tranfer mencapai 6 kali atau hampir setara seperti layaknya internal harddisk dengan interface SATA.
• Perangkat eSATA dengan PnP, seperti USB 2.0 external harddisk maka eSATA memiliki sistem plug and play (PnP). Pemakai eSATA cukup memasangkan pada perangkat eSATA controller dan langsung siap bekerja, demikian juga bila ingin melepas external harddisk dari eSATA.
• Perbedaan antara eSATA dengan SATA terletak pada panjang dan bentuk kabel. Umumnya SATA hanya mengijinkan panjang kabel harddisk maksimum sekitar 1 meter. Sedangkan eSATA dapat menghubungkan controller dengan harddisk eSATA dengan panjang 2 meter. SATA mengunakan konektor tipe L, sedangkan eSATA umumnya mengunakan konektor tipe I tanpa lekuk pada bagian akhir konektor atau dikenal dengan konektor SATA II /3G
• Controller eSATA sudah dibuat untuk sistem RAID 0 / 1 atau 4 harddisk terpasang pada 1 controller. Walaupun harddisk dipasangkan pada storage external, masih dimungkinkan storage dipasangkan dengan sistem RAID atau pada external dibuat 2 harddisk atau lebih baik sistem mirror , stripping atau dibuat terpisah dengan koneksi dimasing masing harddisk ke eSATA controller
Apakah eSATA memiliki keterbatasan kecepatan tranfer ketika dipasangkan pada external harddisk. Dibawah ini adalah perbandingan dari tranfer data menurut teori antara USB, Firewire dan sistem eSATA (sumber sata-io.org)

Power Over eSATA, eSATA punya power sendiri
Koneksi harddisk dengan eSATA, saat ini memerlukan power luar bila menghubungkan eSATA ke computer

Koneksi harddisk dengan eSATA, saat ini memerlukan power luar bila menghubungkan eSATA ke computer. Berita terbaru dari Serial ATA International Organization (SATA-IO), eSATA nantinya dapat langsung mengambil power dari internal kabel. Disebut dengan Power Over eSATA, diharapkan selesai kuartal 2 tahun ini dan dapat digunakan oleh umum.
Teknologi pertama memang ditujukan untuk harddisk kecil 2.5 inch. Dengan sistem Power Over eSATA, diharapkan eSATA dapat bersaing dengan sistem konektor lain seperti USB dan Firewire. Saat ini eSATA dirasakan kurang nyaman dibanding USB atau Firewire, karena dibutuhkan power external bila terhubung ke computer.
Tetapi kedua pesaing untuk koneksi external storage seperti Firewire dan USB juga menyiapkan teknologi baru. USB dikatakan memiliki versi Superspeed, kecepatan mencapai 4.8Gb/s atau 10 kali dari kecepatan 480Mb/s sekarang. Firewire 1394 juga menyiapkan kecepatan tranfer sampai 3.2Gb/s yang diratifikasi bulan depan. Perbandingan Firewire yang ada mencapai 4 kali, sementara Firewire sekarang baru mencapai kecepatan tranfer 800Mb/s.

Keuntungan eSATA sudah mendukung plug and play, walaupun sistem seperti OS dan hardware belum tentu memanfaatkan fitur tersebut. Power Over eSATA memiliki konektor yang sama seperti eSATA sekarang. Tetapi memerlukan kabel baru untuk jalur power.
Sumber : http://www.news.cnet.com

0 comments on "The New Technology"

Posting Komentar